Mestikah Bunda Teresa Masuk Neraka?
Benarkah non-Muslim yang baik dan tulus, yang mengabdikan hidupnya untuk kemanusiaan akan masuk neraka hanya karena mereka non-Muslim?
Rasa kemanusiaan kita ingin mengatakan tidak, tapi bagaimanakah dengan akidah kita?
Buku ini menawarkan pluralisme penuh dengan tetap berakidah.
Sebuah pertanyaan telah mengusik Muthahhari hingga menulis buku ini. Beliau bercerita:
Saya masih ingat ketika seorang kenalan datang mengunjungi saya dan bercerita bahwa dia pernah mengunjungi sebuah rumah sakit khusus bagi penderita kusta di Masyhad. Suster-susternya adalah para biarawati yang didatangkan dari Prancis karena tak satu pun perawat Iran yang mau bekerja di sana, mengingat begitu mengerikannya penyakit kusta. Begitu terkesannya kenalan saya ini pada sikap mereka yang sangat manusiawi dan penuh kasih terhadap para penderita kusta - yang telah ditolak bahkan oleh orang tua mereka. Dia bercerita bahwa para biarawati itu mengenakan pakaian panjang dan longgar, masing-masing memakai rosario panjang yang berisi seribu butir. Dan di setiap jam istirahat, mereka sibuk berdoa dengan rosario mereka.
Lalu, dengan benak yang bimbang dan dengan nada kebingungan dia bertanya, apakah benar-benar orang-orang non-Muslim tidak akan masuk surga?
Mestikah Bunda Teresa Masuk Neraka?
Wacana Orisinal Islam, Tuntas dan Mendasar tentang Pluralisme dan Kerukunan Beragama
Murtadha Muthahhari
(Ulama Intelektual, Guru Besar Universitas Teheran, Arsitek Republik Islam Iran. Salah satu karyanya mendapat penghargaan UNESCO PBB)
No comments:
Post a Comment